Judul : Cloud(y)
Penulis : Achi TM
Penerbit : Sheila (Penerbit Andi)
Halaman : 416
Editor : Th Arie Prabawati
Terbit : 2012
Kategori : Fiksi
Ukuran : 13 x 19 cm
ISBN : 978-979-29-3232-4
Review:
Biarkan gerimis yng berbicara semua tentang kita
dan menyimak. Tapi agak aneh...semua tentang kita? Berapa banyak memangnya
kenangan yang sudah kita buat? –Mendung
Novel ini
bercerita tentang wanita yang bernama Mendung Megasari. Kehilangan orang tua
membuatnya kehilangan warna cerahnya & lebih menyukai warna gelapnya. Tapi
dia mulai meninggalkan warna itu ketika bertemu dengan Verani, shabatnya dari
SMA. Persahabatan 7 tahun terpecah karena penghianatan. Dan ketika Mendung
bangkit karena bertemu niki yaitu seorang gadis yang hampir senasib &
kakaknya Niko, laki-laki yang selalu memotivasi Mendung, membuat getaran cinta
itu tumbuh lagi setelah rasa askit oleh cinta bertepuk sebelah tangan pada
cinta pertamanya. Mereka bertiga akhirnya memulai mewujudkan mimpi Mendung
untuk memiliki perusahaan EO. Tapi tidak semulus yang dibayangkan, ketika
ternyata cinta sejati itu tak terlihat oleh Mendung. Ketika Awan menunggu
Mendung di sisinya.
Cerita
dengan akhir yang tak terduga. Yang penasaran cerita lengkapnya, baca sendiri
ya J
konfliknya seperti realita. Ada konflik persahabatn, keluarga dan cinta.
Benar-benar komplit. Aku kasih 5 bintang dari 5 bintang (y) pokoknya the best
buat kak Achi yang sudah menulis cerita ini.
Kutipan
kata-kata:
“Awan tidak
pernah bisa mencurahkan hujan untuk manusia tanpa mendung disisinya.” Hlm. 215
“Kadang
cinta itu beda tipis sama benci, tapi rasa sayang gak pernah ketuker. Dia
bersemayam dihati dan menjadi energi buat kehidupan elo.” Hlm. 237
“Ketika kamu
merasa menjadi bunga layu yang tercabut dari akarnya, janganlah kamu menjadi
hancur. Karena angin akan membawamu terbang ke suatu tempat baru bernama
kesempatan kedua. Kamu akan kembali tumbuh, mendung.... menjadi bunga yang
lebih indah.” Hlm. 400
“Setiap
cinta punya caranya sendiri untuk bisa menemukan pasangan jiwanya. Bahkan
terkadang kita butuh jalan berputar untuk bisa menemukan pasangan jiwa yang
tepat.” Hlm. 412

Tidak ada komentar:
Posting Komentar